81k3uqGDdFxOCqDaezmhq9nnmr231M54iNG2lEKA
Bookmark

Cara Menanam Tanaman Hias Dengan Media Air

Bagaimana Cara Menanam Tanaman Hias Dengan Media Air? Menanam tanaman tentunya tidak selalu memerlukan pot dan tanah. Akan tetapi, bisa pula dillakukan dengan media segelas air.

Cara Menanam Tanaman Hias Dengan Media Air
Proses penanaman tanaman di dalam air terbebas dari tanah serta mempunyai tingkat perawatan yang cenderung lebih mudah dan sederhana.

Secara umum, anda hanya perlu sesekali melakukan penggantian air, tentunya metode penanaman ii sangat cocok bagi anda selaku orang yang sibuk atau kurang begitu telaten dalam merawat tanaman hias.

Terlepas dari itu, dengan tidak menggunakan tanah, maka tanaman cenderung tidak terkena hama atau penyakit. Bahkan tampak lebih bersih dan efisien.

Bisa disebut jika metode menanam ini terbebas dari kotoran sekaligus bisa membantu dalam mengurangi alergen di rumah.

Nah, bagi anda yang memang penasaran ingin mencoba sendiri di rumah. Berikut beberapa tips yang mungkin bisa membantu. Apa saja?

1. Memilih Tanaman Yang Bisa Hidup Dan Tumbuh Di Air

Ada begitu banyak jenis tanaman hias yang bisa tumbuh di air. Beberapa tanaman yang dimaksud bisa jadi ialah sirih gading, jade plant, rubber plant, lidah buaya, fiddle leaf fig, peace lily, dan spider plant.

2. Memotong Tanaman

Saat anda ingin meletakkan tanaman pada media air, maka cukup mengambil sepotong bagian dari tanaman yang sudah ada. Akan tetapi harus dengan ukuran sedang serta tidak terlalu besar.

Poin pentingnya ialah, anda cukup menyertakan satu atau dua dari tanaman tersebut yang berada pada dekat batang.

3. Mencari Wadah Kaca

Tanaman hias dengan media air akan tampak lebih bagus dengan menggunakan kaca atau gelas yang bening. Dalam hal ini, anda bisa memakai wadah atau gelas kaca dengan ukuran yang cukup untuk menampung tanaman tersebut.

Jangan lupa untuk memilih kaca atau gelas dengan leher kecil atau tipis. Tujuannya agar bisa membantu menahan tanaman tetap tegak.

4. Mencari Sudut Yang Tepat

Anda bisa meletakkan tanaman pada sudut rumah dengan tingkat cahaya tidak langsung yang cukup terang. Upayakan untuk mencari area yang sedikit hangat degan suhu tidak terlalu sering berubah.

Agar tanaman bisa tumbuh baik, upayakan untuk menghindari peletakan tanaman di dekat pendingin ataupun pemanas ruangan.

5. Tunggu Tanaman Tumbuh

Setelah anda melakukan semua tahap di ataas, maka selanjutnya cukup menunggu tanaman tersebut tumbuh. Umumnya untuk beberapa bulan pertama atau hingga muncul akar, penggantian air bisa dilakukan seminggu sekali.

Dianjurkan untuk menggunakan air keran. Pasalnya air ini sangat baik untuk tanaman serta mengandung oksigen yang menyehatkan tanaman.

Nah setelah akar sudah mulai terbentuk, maka anda bisa memotong dan memindahkan sebagian ke tanah atau terus menumbuhkannya di air.

Dalam perawatan selanjutnya, frekuensi penggantian air cukup sesekali saja. Dan jangan sedih jika pemotongan pertama membuat tanaman mati.

Sebab bisa saja beberapa hasil potongan tanaman tidak bisa tumbuh dan membentuk akar. Akan tetapi, dengan usaha yang ulet, tentu tidak akan membohongi hasil.

Post a Comment

Post a Comment