Mungkin Tanaman Hidroponik Bawang Merah Dengan Media Kotak Telur ini sudah banyak yang menerapkan langsung. Akan tetapi tidak kesemuanya memperoleh hasil bagus, sehingga membutuhkan tutorial yang memang benar dan tepat.
Seperti yang kita ketahui, bawang merah merupakan jenis tanaman asli Indonesia. Tanaman ini tergolong pada jenis umbi-umbian, tepatnya umbi lapis. Sebab bawang merah terdiri dari beberapa lapisan umbi yang saling melekat dan menyatu.
Selain itu, bawang merah juga masuk pada jenis rempah yang mempunyai peranan sebagai penambah cita rasa masakan. Sehingga sangat tidak heran jika bawang merah sangat populer dalam kehidupan sehari-hari.
Dari sisi teknik penanaman, umumnya para petani masih menggunakan cara lama. Yakni dengan menggunakan media tanah. Bahkan sistem pengairannya tidak sedikit yang masih mengandalkan air hujan.
Apa memang ada media lain yang bisa dipergunakan untuk menanam bawang merah? Pada kesempatan ini, kami akan membuka ulasan tentang menanam bawang merah hidroponik dengan memanfaatkan media kotak telur. Langkah Penerapannya ialah :
1. Mempersiapkan Bibit
Sebagai langkah awal, tentu anda harus menyiapkan bibit yang memang dalam kualitas baik. Ciri-cirinya bisa dikenali dengan tidak ada cacat, berukuran besar, serta sudah tua.
2. Mempersiapkan Media Pembibitan
Pada tahap ini, anda perlu menyiapkan gelas plastik untuk wadah lain yang di isi dengan air agak penuh. Tusukkan lidi pada tengah-tengah umbi bawang, serta gantungkan bawang di atas gelas dengan mengaitkan lidi pada mulut gelas.
Upayakan agar bagian akar terendam air, namun jangan sampai seluruh bagian umbi terendam. Cukup pada bagian akarnya saja.
3. Penempatan Media Tanam
Anda bisa menempatkan media pembibitan pada tempat yang gelap. Tunggu hingga muncul tunas sekitar 2 hingga 5 cm. Selanjutnya, bibit siap untuk ditanam.
4. Mempersiapkan Media tanam
Siapkan cairan nutrisi hidroponik atau pupuk cair, selanjutnya campurkan air tersebut dengan air yang sudah dicampur dengan tumbukan bawang merah.
Siramkan campuran cairan tersebut pada media kotak telur supaya bisa merangsang pertumbuhan akr bawang merah, serta akan mempermudah bawang merah dalam beradaptasi.
Tumpuklah 5 hingga 6 buah kotak telur menjadi satu, dan pastikan kotak telur tidak terbuat dari plastik serta kondisinya masih dalam keadaan baik.
Rendam tumpukan kotak telur pada cairan yang sudah dicampur tadi. Upayakan semua lapisan terendam sempurna.
Angkatlah kotak telur yang sudah direndam, diamkan hingga tidak ada cairan yang tergenang pada permukaan, akan tetapi masih dalam kondisi lembab.
Campurkan sekam, tanah gembur, dan pupuk kandang (kompos) denngan perbandingan 1:1:1 Isilah cekungan kotak telur dengan sekam, tanah, dan kompos tadi.
5. Penanaman Bibit Bawang Merah
Setelah media tanam sudah rampung, anda bisa membuat lubang tanam menggunakan alat seperti sekop kecil ataupun tangan.
Ambil bibit yang sudah siap tanam, dan pastikan anda sudah melepas lidi yang menancap pada umbi serta mencuci bibit dengan air bersih.
Setelah bibit siap, masukkan pada lubang tanam dan tutup menggunakan tanah campuran yang sama.
6. Perawatan Bawang Merah Hidroponik
Di 3 hari pertama, penyiraman bisa dilakukan dengan air biasa menggunakan media spray. Sedangkan untuk hari berikutnya, lebih baik disiram dengan air nutrisi.
Sangat mudah dan sederhana saja bukan? Minat mencoba sendiri di rumah?
Post a Comment