81k3uqGDdFxOCqDaezmhq9nnmr231M54iNG2lEKA
Bookmark

Cara Tanam Belimbing Wuluh Agar Cepat Berbuah

Bisa disebut sebagai tanaman yang mudah tumbuh, untuk tidaklah sulit bagi anda untuk menanamnya sendiri dirumah. Selain bisa dimanfaatkan sebagai bumbu masakah, belimbing wuluh juga kaya akan manfaat untuk kesehatan.


Belimbing wuluh atau yang juga dikenal dengan sebutan belimbing sayur, merupakan sejenis pohon kecil yang diperkirakan berasal dari Kepulauan Maluku.

Cara Tanam Belimbing Wuluh Agar Cepat Berbuah

Untuk saat ini, tanaman ini banyak dikembangbiakkan dan tumbuh baik di Indonesia, Filipina, Myanmar, Sri Lanka, dan juga Malaysia.


Umumnya, tanaman ini biasa ditanam di pekarangan untuk diambil buahnya yang memiliki rasa asam. Dikarenakan rasanya yang menyegarkan tersebut, buah belimbing wuluh sering dijadikan bumbu masakan dan juga campuran untuk ramuan jamu.


Menurut yang kami rangkum dari Wikipedia, belimbing merupakan pohon buah yang tinggi pohonnya bisa mencapai hingga 5 m.


Ukuran batang tidak begitu besar, degan daun majemuk , menyirip dan ganjil. Sedangkan anak daunnya bertangkai pendek, bulat dan berujung runcing.


Pertanyaannya, kenapa belimbing wuluh sering dijadikan campuran jamu? Tentu ada alasan tersendiri kenapa buah ini dimanfaatkan sebagai obat herbal.


Dikutip dari beberapa sumber, belimbing sayur mempunyai manfaat untuk melegakan tenggorokan, meredakan batuk, meluruhkan dahak, serta sangat baik untuk menjaga daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit.


Bagian yang paling umum digunakan sebagai obat ialah bunganya. Bunga belimbing wuluh diseduh dengan gula batu, kemudian diminum untuk menyembuhkan batuk.


Nah, bagaimana cara budidaya dan menanam belimbing wuluh di rumah?

Untuk bisa budidaya tanaman ini, anda bisa melakukannya dengan cara menyetek batangnya. Langkah-langkah yang bisa diterapkan ialah :

  • Pilihlah pohon belimbing wuluh yang sudah terbukti mempunyai atau bisa berbuah lebat. Sebab bibit dari pohon yang bagus, tentu hasil tanamnya juga akan bagus.
  • Potong salah satu batang (cabang) yang tidak terlalu muda dan juga tidak terlalu tua (sedang-sedang saja).
  • Rendam batang yang sudah dipotong tadi ke dalam larutan perangsang pertumbuhan akar selama kurang lebih 1 malam.
  • Selanjutnya, siapkan media tanam berupa pot besar atau polybag, isi dengan campuran tanah gembur dicampur dengan pupuk kandang.
  • Tancapkan potongan batang belimbing wuluh yang sudah direndam pada pot atau polybag tadi.
  • Lakukan penyiraman dan usahakan penanaman dilakukan pada awal musim hujan. Tujuannya ialah agar kondisi lingkungan tetap lembab serta batang belimbing wuluh tidak kering.


Selain menggunakan cara stek batang, sebenarnya anda bisa menanam benih yang tumbuh di area sekitar tanaman induk. Atau bisa juga dengan membeli bibitnya di toko tanaman.


Akan tetapi, cara tersebut kadang memberikan hasil yang kurang maksimal. Sebab anda tidak tahu indukan atau asal dari bibit tersebut. Sehingga bisa saja belimbing wuluh yang anda tanam tidak berbuah.

Post a Comment

Post a Comment