81k3uqGDdFxOCqDaezmhq9nnmr231M54iNG2lEKA
Bookmark

Tips Menanam Sendiri Bunga Lavender Di Rumah

Jika menyimak beberapa sumber di internet, ada begitu banyak Tips Menanam Sendiri Bunga Lavender Di Rumah yang bisa anda baca. Akan tetapi, terkadang beberapa tips yang diberikan cukup membingungkan, sehingga kami pun terpancing untuk memaparkan kembali pada postingan ini.


Seperti yang kita ketahui, bunga levender dikenal sebagai jenis bunga yang mempunyai aroma dan warna khas sekaligus menyimpan berbagai manfaat. Tidak terkecuali dalam hal dunia kesehatan.

Tidak sedikit orang yang juga berpikir bahwa bunga lavender sangat sulit untuk ditanam. Padahal, tanaman ini tergolong pada jenis yang mudah dirawat, atau bahkan sangat minim perawatan yang harus dilakukan.


Dalam hal ini, untuk mempermudah anda dalam menanam bunga levender, sebelumnya juga harus paham tentang lingkungan yang cocok serta situasi yang harus dihindari dalam penanaman bunga tersebut.


Jika anda memang ingin mencoba untuk menanam bunga levender di rumah, ada baiknya jika menyimak beberapa tips sederhana berikut. Seperti apa?


1. Perhatikan Jarak Penanaman

Apabila anda ingin menanam bunga levender di halaman rumah, sebelumnya harus dipastikan dulu jarak antara satu tanaman dengan yang lainnya, yakni berkisar antara 30 hingga 45cm. Pastikan pula area tersebut terpapar sinar matahari yang melimpah.


Yang terpenting pada poin pertama ini, bunga lavender sangat tidak bagus jika ditanam pada tanah yang lembab. Sehingga ada baiknya jika mengupayakan bagian tanah bisa dilalui udara dengan baik.

 

2. Menggunakan Media Tanam Pot

Ingin menanam bunga lavender dalam pot? Anda bisa melapisi bagian bawah pot dengan styrofoam yang mempunyai ketebalan sekitar 5cm. Cara ini akan menjadikan pot tetap terjaga kekeringannya, sehingga bunga tidak mudah rusak.

 

3. Memanfaatkan Batu Kerikil

Bunga lavender bisa tumbuh dengan baik pada cuaca panas, sehingga cara ini bisa membantu menjaga suhu pada sekitar tanaman.


Tidak sedikit orang yang suka dengan penerapan batu kerikil warna putih di sekitar tanaman lavender. Selain membuat tatanan semakin bagus, tentu cara ini juga bisa menyerap panas yang menjadikan kondisi tanah tetap kering.


4. Tips Dalam Menyiram Tanaman

Sama halnya dengan beberapa poin yang sudah kami jelaskan diatas, tanah lembab bisa memicu pertumbuhan lavender tidak maksimal, bahkan bisa menyebabkan kerusakan atau mati.


Anda perlu memperhatikan bahwa takaran penyiraman dalam komposisi yang pas. Tidak terlalu banyak dan juga tidak terlalu sedikit.

 

5. Menjaga Asupan Sinar Matahari

Jika anda memang menanam lavender menggunakan media pot, tentu bisa dengan mudah memindahkan pot tersebut pada area yang terkena sinar matahari secara langsung.


Dalam hal ini, tanaman lavander memang membutuhkan sinar matahari yang cukup. Tujuannya ialah supaya tumbuh kuat dan sehat.

 

6. Merapikan Bagian Cabang

Anda perlu memastikan bahwa tanaman anda tidak dipenuhi batang dan akar yang akan menjadikannya tampak berantakan. Jangan takut untuk merapikan cabang tersebut.


Bisa jadi anda perlu memangkas cabang sekali dalam setahun. Namun merapikan cabang sudah sangat perlu ketika memang sudah tampak kurang elok.

Post a Comment

Post a Comment